Gunungsitoli - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Gunungsitoli Kanwil Sumut, bekerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Nias dengan Mitra Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) menyelenggarakan kegiatan pembinaan rohani bagi Warga Binaan yang beragama Kristen, (03/11).
Ibadah minggu pagi merupakan salah satu pembinaan kepribadian khususnya kerohanian. pelaksanaan ibadah minggu pagi dilaksanakan di Gereja Oikumene Faomasi Lapas Kelas IIB Gunungsitoli, Pembinaan rohani dilaksanakan secara rutin dalam rangka meningkatkan kualitas iman Warga Binaan. Ibadah ini dipimpin langsung oleh Petugas kerohanian dari GKII dan diawasi oleh petugas.
Pada kesempatan ini, Pelayan menyampaikan Firman Tuhan dalam Bacaan Alkitab Yesaya 26:3 “Yang hatinya teguh Kau jagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya.” Kegiatan ibadah ini tidak hanya sekedar menjalankan ritual keagamaan, namun juga menjadi wadah bagi para warga binaan untuk merenungkan kesalahan yang telah diperbuat dan mencari pengampunan dari Tuhan.
Melalui khotbah yang disampaikan, mereka diajak untuk mengubah hidup menjadi lebih baik dan kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang berguna. Kepala Lapas Gunungsitoli, Herry Simatupang, mengungkapkan bahwa pembinaan rohani merupakan bagian penting dalam proses pemasyarakatan.
"Kami berharap melalui kegiatan ibadah ini, para warga binaan dapat menemukan kembali jati diri mereka dan kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik," ujarnya.
Dengan dilaksanakannya ibadah Pembinaan Rohani ini, diharapkan agar menambah wawasan dan pengetahuan Warga Binaan secara rohani, sehingga bisa mendorong terjadinya perubahan perilaku yang lebih baik pada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas kelas IIB Gunungsitoli .
#kemenkumhamri #lapasgunungsitoli #Humaslapasgunungsitoli #LagusitBersinar #LagusitPastiWBK #KumhamPASTI #OmbudsmanRI #HerrySimatupang #ZonaIntegritas #KemenkumhamSumut
.jpg)
0 Komentar