GUNUNGSITOLI - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Gunungsitoli, Soetopo Barutu, Amd.IP., S.Sos., M.Si. memimpin rapat evaluasi pengamanan yang diikuti oleh 59 petugas Lapas Kelas II B Gunungsitoli, Senin (27/9/2021). Rapat pengamanan yang berlangsung dari pukul 09.00 - 12.00 WIB tersebut berjalan dengan baik di aula lantai 2 Lapas Kelas II B Gunungsitoli.
Kalapas Gunungsitoli menjelaskan bahwa rapat pengamanan ini bertujuan untuk memperkuat komitmen dan integritas Petugas Lapas untuk menghindari tindakan yang berdampak negatif pada keamanan dan ketertiban Lapas Kelas II B Gunungsitoli. Selain Kalapas Gunungsitoli, turut pula Ka. KPLP, Kasubbag TU, dan Kasi Binadik & Giatja memberi penguatan kepada seluruh Petugas Lapas Gunungsitoli untuk tetap bekerja sesuai standar operasional dan prosedur bertugas.
"Pada Rabu, 29 September ini kita akan mengadakan kegiatan Deklarasi 'Zero Halinar'. Seluruh petugas harus membulatkan tekadnya untuk mewujudkan Lapas Gunungsitoli 'Zero Halinar' yakni tanpa adanya handphone, pungutan liar, dan peredaran narkoba. Aparat Penegak Hukum seperti Kepolisian, Kejaksaan, Pengadilan dan TNI akan turut menyaksikan penandatanganan ikrar 'Zero Halinar' oleh seluruh ASN dan WBP Lapas Gunungsitoli. Oleh sebab itu, ikrar 'Zero Halinar' yang akan ditandatangani oleh tiap petugas tersebut haruslah dilaksanakan secara riil, bukan hanya seremonial aja. Dengan adanya Deklarasi 'Zero Halinar' tersebut, komitmen ASN dan WBP Lagusit untuk 'Zero Halinar' adalah mutlak dan tidak bisa dibarter dengan apapun," terang Kalapas Gunungsitoli.
0 Komentar