GUNUNGSITOLI - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Gunungsitoli, Soetopo Barutu, A.Md. I.P., S.Sos., M.Si. mengungkapkan bahwa terhitung Minggu, 12 September 2021, Lapas Klas II B Gunungsitoli berkapasitas 181 warga binaan pemasyarakatan (WBP) membina 161 WBP yakni 141 orang berstatus Narapidana dan 20 orang berstatus Tahanan, Minggu (12/9/2021). Kalapas Gunungsitoli menambahkan bahwa terdapat 59 Petugas Lembaga Pemasyarakatan yang resmi bertugas di Lapas Klas II B Gunungsitoli.
"Terdapat 59 Petugas Lapas yang resmi bertugas di Lapas Klas II B Gunungsitoli. Tiap Petugas Lapas ditempatkan dalam beberapa seksi kerja di Lapas Klas II B Gunungsitoli. Ada Petugas Lapas yang ditempatkan pada Sub Bagian Tata Usaha, Seksi Pembinaan dan Kegiatan Kerja, Medis, Seksi Administrasi Kamtib hingga Kesatuan Pengamanan yang terdiri dari 4 regu pengamanan Lapas Klas II B Gunungsitoli namun fokus kerja ke-59 Petugas Lapas tersebut tetap yang utama adalah Pengamanan Lapas Klas II B Gunungsitoli," ungkap Kalapas Gunungsitoli.
Kalapas Klas II B Gunungsitoli menyampaikan bahwa terwujudnya Lapas Klas II B Gunungsitoli yang aman dan tertib merupakan integrasi berkesinambungan antara sumber daya manusia berkualitas dan instrumen kerja berbasis teknologi. Kalapas Gunungsitoli menjelaskan bahwa salah satu instrumen kerja berbasis teknologi yang dimiliki oleh Lapas Klas II B Gunungsitoli yakni CCTV (Closed Circuit Television).
"Integrasi sumber daya manusia yakni Petugas Lapas dan instrumen kerja berbasis teknologi yakni perangkat CCTV sangatlah dibutuhkan untuk pengamanan Lapas Klas II B Gunungsitoli. Penentuan titik letak perangkat CCTV tersebut disesuaikan dengan skala kerawanan titik pengawasan dan jangkauan pengawasan Petugas Lapas. Perangkat CCTV tersebut memudahkan petugas yang sedang berjaga dan dapat dipantau secara daring oleh Pejabat Utama Lapas Klas II B Gunungsitoli," terang Kalapas Gunungsitoli.
#LagusitBersinarTrust
Tim Humas Lapas Klas II B Gunungsitoli
0 Komentar