 |
| Foto bersama peserta Upacara |
Upacara HUT ke-75 Republik Indonesia di Lembaga Pemasyarakatan Gunungsitoli, Senin (17/8/2020), berlangsung hikmat diwarnai gerimis.
Upacara dihadiri Wali Kota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua, Ketua DPRD Yanto, Kajari Helena Futin Laoli, Dandim 0213/Nias Letkol Inf TP Lobuan Simbolon, Kapolres AKBP Deni Kurniawan dan keluarga besar Lapas serta undangan.
Bertindak sebagai inspektur upacara Kalapas Soetopo Barutu, perwira upacara Afereli Ziliwu, komandan upacara Afolo Mendrofa. Sementara pengibar bendera warga binaan, Fauzan R Waruwu, Joko S Lase dan Yogi Waruwu. Pembaca Catur Dharma Narapidana, Banihasan Zendrato.
Sambutan Kemenhumham Yasonna Hamonangan Laoli yang disampaikan Soetopo mengatakan, tindakan kemanusiaan harus dilaksanakan dalam menyelamatkan warga binaan di tengah pandemi, dengan rutin memeriksa kesehatan, rapid test dan pemeriksaan swab.
Masalah kelebihan penghuni lapas pun dikatakan disiasati dengan melakukan pemindahan ke beberapa lapas yang masih dianggap longgar, sementara para bandar Narkoba dipindahkan ke Nusakambangan. Progran ini diharapkan memperkecil permasalahan di lembaga pemasyarakatan. Selanjutnya menteri mendorong terus reformasi lapas dari segala sisi agar lebih baik.
Kemenkumham memberikan apresiasi kepada seluruh pemerintah daerah yang terus berkomitmen membantu tugas tugas lapas dalam memasyarakatkan warga binaan.
Soetopo menambahkan, pada HUT RI kali ini, Kemenkumham memberikan remisi kepada 139 warga binaan Gunungsitoli dengan remisi bervariasi, 1 hingga 6 bulan. (*)
Editor: wilfred@hariansib.com/donna@hariansib.com
Humaslagusit/khaliszebua
0 Komentar